Doa Ketika Orang-Orang Telah Sibuk Dengan Harta

اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الثَّبَاتَ فِي الْأَمْرِ، وَالْعَزِيمَةَ عَلَى الرُّشْدِ، وَأَسْأَلُكَ مُوجِبَاتِ رَحْمَتِكَ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ شُكْرَ نِعْمَتِكَ، وَحُسْنَ عِبَادَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ قَلْبًا سَلِيمًا، وَلِسَانًا صَادِقًا، وَأَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا تَعْلَمُ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا تَعْلَمُ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا تَعْلَمُ، إِنَّكَ أَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِ

Allaahumma innii as-alukats-tsabaata fil amri, wal 'aziimata 'alar-rusydi, wa as-aluka muujibaati rohmatika, wa 'azaa-ima magh-firotika, wa as-aluka syukro ni'matika, wa husna 'ibaadatika, wa as-aluka qolban saliiman, wa lisaanan shoodiqon, wa as-aluka min khoiri maa ta'lam, wa a'uudzu bika min syarri maa ta'lam, wa astagh-firuka limaa ta'lam, innaka anta 'allaamul ghuyuub.

Artinya:

Ya Allah, aku memohon kepada-Mu keteguhan dalam segala perkara, dan kesungguhan dalam petunjuk. Aku memohon kepada-Mu segala yang bisa mendatangkan rahmat-Mu, segala yang bisa mengundang ampunan-Mu. Aku memohon kepada-Mu rasa syukur atas nikmat-Mu, dan ibadah yang bagus kepada-Mu. Aku memohon kepada-Mu hati yang selamat, dan lisan yang jujur. Aku memohon kepada-Mu kebaikan yang Engkau ketahui, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang engkau ketahui, dan aku memohon ampun kepada-Mu atas dosa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara-perkara ghaib.

Tentang Doa:

HR. At-Thabrani dalam al-Mu'jamil Kabiir, no. 7135. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, “Wahai Syaddad bin Aus, apabila kamu melihat orang menimbun emas dan perak, maka kamu timbunlah kalimat-kalimat ini: (doa di atas).” Sumber: https://bbg-alilmu.com/archives/25195